Sabtu, 05 April 2014

Soal Titel Juara, Mourinho: Nasib Kami Ada di Tangan Rival


REUTERS/Dylan Martinez
London - Manajer Chelsea Jose Mourinho masih enggan membicarakan soal titel juara Premier League musim ini, yang disebutnya masih jadi milik dua pesaing terkuatnya Liverpool dan Manchester City.

Hal ini dikatakan Mourinho pasca kemenangan 3-0 atas Stoke City di pekan ke-33 Premier League yang membuat The Blues memuncaki klasemen sementara dengan 72 poin.

Perolehan angka itu selisih satu dengan Liverpool di posisi kedua yang baru akan tanding lawan West Ham United malam nanti serta dua angka dari Manchester City yang masih dua laga tersisa.

Meski mampu bangkit pasca dua kekalahan beruntun dari Crystal Palace serta Paris St Germain dan kini berada di posisi teratas klasemen, Mourinho tak mau menggubris banyak soal peluang timnya jadi juara.

Menurut Mourinho, bisa atau tidaknya Chelsea menjadi juara ditentukan oleh hasil yang didapat Liverpool dan City di sisa musim ini.

"Kami punya lima laga tersisa dan kami harus memenangi seluruhnya.. di akhir musim ini kita lihat seberapa banyak poin yang kami dapatkan dan di mana posisi kami," ujar Mourinho kepada Sky Sports.

"Kami tidak menentukan nasib kami sendiri dan kami tidak akan pernah bisa. Aku menunggu momen di mana kami ada di posisi teratas dan menentukan nasib kami sendiri dan saya menunggu momen untuk mengatakan 'ya, kini kami adalah kandidat juara karena kami bisa menentukan nasib sendiri', tapi itu tak pernah terjadi," paparnya lagi.

"Di liga seketat yang kami mainkan saat ini, aku berpikir bahwa tidak mungkin untuk punya banyak pertandingan tersisa, anda harus menunggu dua bulan dan membuat kesulitan untuk seluruh tim - papan bawah dan papan atas."

"Kami sangat bergantung pada hasil laga lainnya. Dengan kami harus melawan Liverpool, jadi kami dan mereka memperebutkan tiga poin - kami tidak harus lagi melawan Manchester City. Jadi mereka lah yang menentukan nasib sendiri dan yang kami bisa lakukan hanya memenangi pertandingan," demikian Mourinho.
(mrp/mfi)

Chelsea Tak Salah Beli Salah


London - Manajer Chelsea Jose Mourinho benar-benar mensyukuri keputusan klubnya untuk membeli Mohamed Salah. Seiring berjalannya waktu, Mourinho makin yakin Salah akan jadi pemain penting untuk The Blues.

Salah mendarat di Stamford Bridge pada bulan Januari silam. Wingerberkebangsaan Mesir itu didatangkan dari klub Swiss, Basel.

Sejak pindah ke Chelsea, Salah yang kini berusia 21 tahun terhitung sangat jarang bermain. Dia baru bermain enam kali di semua kompetisi dan cuma sekali menjadi starter.

Satu-satunya laga di mana Salah menjadi starter bersama Chelsea adalah ketika klub London Barat itu mengalahkan Stoke City 3-0, Sabtu (5/4/2014). Salah bermain penuh pada laga tersebut dan mencetak gol pembuka untuk timnya. 

"Saya pikir Chelsea bekerja dengan sangat baik. Kami menjual seorang pemain hebat (Juan Mata) ... sebuah produk jadi yang berada dalam momen terbaik dalam kariernya. Kami membeli seorang bocah dari habitat yang berbeda, seorang pemain Mesir yang bermain di Swiss," ujar Mourinho di situs resmi klub.

"Kami tahu dia butuh waktu. Kami tahu musim depan dia akan menjadi seorang pemain untuk kami. Musim ini, selangkah demi selangkah, dia bermain 10 menit di sini dan di sana." 

"Anda bisa merasakan koneksi antara dia dan suporter. Suporter menyukainya. Mereka menyukai gaya bermainnya."

"Dia adalah tipe pemain yang kami butuhkan karena kami punya winger-winger yang lebih suka bermain dengan bola di kaki mereka. Dia adalah tipe pemain yang melakukan hal tersebut ke dalam ruang kosong."

"Chelsea bekerja dengan sangat baik karena telah mendatangkannya. Musim depan dia, Eden (Hazard), Willian, dan Oscar, akan punya lebih banyak kekuatan dan pengalaman. Mereka memiliki masa depan yang bagus," kata Mourinho.